Ayam Terlambat Bertelur, Apa Penyebabnya
Ayam Terlambat Bertelur
Ayam terlambat bertelur bukan masalah baru dalam dunia perunggasan. Terlambat bertelur diakibatkan terlambat berkembangnya folikel-folikel pada ovarium yang disebabkan oleh banyak hal.
Keterlambatan bertelur jika tidak ditangani secara baik bisa berakibat pada tidak tercapainya puncak produksi sesuai yang diharapkan. Sehingga target produksipun bisa
jauh dibawah standar yang ditetapkan.
Awal produksi ayam petelur sangat berkaitan dengan keseimbangan antara kematangan kelamin (sexual maturity) dan dewasa tubuh (body maturity). Kedua hal ini harus benar-benar dipahami oleh peternak petelur.
Yang perlu dipahami oleh peternak, jika terjadi keterlambatan bertelur, maka sebenarnya ayam sedang dalam masalah. Dan masalah yang terjadi tersebut akan menjadi lebih panjang lagi jika tidak diketahui penyebabnya sehingga akan tibul masalah yang lebih panjang dikemudian hari.
Fase Penyebab Ayam Terlambat Bertelur
- Ayam terlambat bertelur yang diakibatkan problem yang terjadi saat ayam sudah berada dikandang battery. Problem yang terjadi pada saat ayam sudah dikandang battery biasanya tidak terlalu kompleks.
Dua problem utama yang harus diperhatikan adalah kenyamanan dan penyakit.Kenyaman berkaitan dengan suhu kandang dan peralatan kandang. Suhu dan kelembababan dalam kandang akan sangat penting sekali karena berkaitan dengan konsumsi pakannya.Sementara peralatan, seperti tempat pakan dan minum, harus diperhatikan saat ayam baru masuk kandang battery. Apakah tempat pakan dan minum sudah sesuai dengan ketinggian ayam sehingga ayam bisa dengan mudah mencapainya.
Jika ayam kesulitan dalam mencapainya, maka terjadi problem pada konsumsi pakannya dan seterusnya menggangu pertumbuhan saat umur kritis dalam mencapai kematangan (dewasa) tubuh.Terjadinya penyakit saat pada saat pullet sudah berada di kandang battery akan menimbulkan menurunnya konsumsi pakan, menurunnya berat badan, terganggunya pertumbuhan alat reproduksi.
Gangguan-ganguan yang terjadi jelas sekali akan memundurkan saat produksi telur. Jikapun tidak mundur saat bertelurnya, maka akan terjadi mundurnya puncak produksi sampai tidak bisanya ayam mencapai puncak produksi yang ditargetkan.
2. Ayam terlambat bertelur akibat permasalahan di fase pemeliharaan starter grower (pullet).Jika problem terjadi pada periode ini, masalahnya akan lebih komplek dan lebih sulit ditangani. Apalagi jika catatan pemeliharaan pullet kita tidak lengkap.
Problem Pada Fase Pemeliharaan Pullet Juga Menyebabkan Ayam Bertelur Terlambat
Gagalnya penanganan pada saat pemeliharaan starter grower (pullet) tak pelak menjadi faktor utama penyebab ayam terlambat bertelur
sampai tidak tercapai nya tingkat produksi yang diharapkan.
Itulah mengapa dikatakan bahwa pemeliharan starter grower (pullet) merupakan fondasi pada pemeliharaan ayam petelur. Fondasi yang kokoh akan membawa ayam pada produksi yang standar.
Membuat pullet yang baik dan benar, ibarat kita membangun sebuah pabrik besar dengan seksama, agar pabrik ini nantinya akan berproduksi dengan baik dan tanpa di ganggu oleh kerusakan-kerusakan dari onderdil-onderdil yang berkualitas bagus.
Ayam mempunyai pertumbuhan organ tubuh yang harus dicapai pada tahapan umur secara natural yang sudah diteliti oleh breeder yang menciptakan strain. Pertumbuhan ini harus terdukung penanganan dan asupan nutrisi yang sesuai.
Pemeliharaan pada periode Starter Grower lebih
Baca juga Rahasia Pemberian Pakan Starter Grower
di titik beratkan pada bagaimana mencapai berat badan yang terbaik untuk mendapatkan kedewasaan tubuh (body maturity) yang sesuai.
Pemeliharan periode Starter Grower dan sangat krusial pada umur-umur awal kehidupan ayam, karena akan menjadi fondasi yang kuat dimasa produksi.
Dari dasar pemeliharaan inilah selalu ditekankan, bahwa tidak ada yang INSTAN dalam management pemeliharan ayam petelur.
Kasus Penyakit pada Periode Starter Grower
Secara umum wabah benyakit yang terjadi pada periode Starter Grower tentu akan mempengaruhi konsumsi pakan dan pertumbuhan, palagi jika kasus penyakit terjadi.
pada saat awal kehidupan.
Penyakit IB (infectious broncheitis) pada awal kehihidupan ayam akan sangat fatal akibatnya. Karena selain menyerang saluran pernafasan, penyakit ini juga menyerang ovarium. Kerusakan pada ovarium akibat penyakit IB akan bersifat permanen, sehingga bisa menghancurkan produksi telur nantinya.
Tanda Tanda Kegagalan dalam Pemeliharaan Pullet
Tanda-tanda yang dapat dilihat pada pullet yang bermasalah dalam pemeliharaannya adalah sebagai berikut :
- Berat badan tidak sesuai standar umur
- Keseragaman dibawah 80%
- Pertumbuhan/perkembangan jengger tidak seragam
4. Kemampuan makan dibawah standar
5. Masih menunjukkan gejala sakit (belum sembuh)
6. Awal produksi terlambat, pullet yang baik sudah mulai bertelur (point of lay) umur 16-18 minggu
7. Bentuk peningkatan kurva produksi lebih landai dibanding standar (pullet yang baik kurva peningkatan produksinya naik tajam setelah produksi sekitar 20%)
8. Puncak produksi lambat dan cepat turun (pullet yang baik puncak produksinya terjadi umur 24-26 minggu dan bertahan lama)
DISKUSI
- Mulailah memelihara ayam dengan benar mulai dari awal kehidupan ayam (DOC) agar tidak ada lagi ayam terlambat bertelur
- Setiap peternakan harus memiliki cacatan (recording) baik pada periode Starter Grower maupun Produksi. Karena dari catatan ini peternak bisa tahu riwayat pemeliharaan dan memudahkan pengendalian management jika ada problem
- Jika berat badan atau keseragaman (uniformity) pullet kurang, perbaikan bisa dilakukan dengan mengejar berat badan melalui penambahan cahaya, perbaikan kualitas dan konsumsi pakannya sampai tercapai berat idealnya. Karena berat ideal sangat dibutuhkan untuk memulai awal bertelur. Namun mengejar berat badan saat ayam berusia diatas pada 10 minggu keatas hanya akan mengejar awal bertelurnya saja, bukan puncak produksi maupun stabilitas produksinya. Selain itu, mengejar berat badan karena takut ayam terlambat bertelur akan menimbulkan akibat buruk. Yaitu timbulnya kasus prolapsus yang tinggi menjelang puncak produksi bahkan sampai beberapa minggu setelah puncak produksi.
- Yang sering terjadi adalah bahwa sudah terlambat untuk melakukan perbaikan, akibat lengah pada management dari awalnya. Dan yang penting diingat, TIDAK ADA PENYELESAIAN /PERBAIKAN YANG INSTAN setelah kondisi ayam menjadi buruk.
Baca juga : Periode Brooding Bisa Jadi Awal Kerusakan Pullet